Cicilan Rumah: Pilih Flat, Floating, atau Fix & Cap? Ini Panduan Lengkapnya

Kembali ke Beranda

Cicilan Rumah: Pilih Flat, Floating, atau Fix & Cap? Ini Panduan Lengkapnya

East2West Property News - Saat mengajukan KPR (Kredit Pemilikan Rumah), salah satu hal yang harus kamu tentukan adalah jenis sistem bunga cicilan. Ini bukan sekadar soal besarannya, tapi bisa memengaruhi keuangan kamu untuk jangka panjang.

Tiga sistem cicilan paling umum di Indonesia adalah: Flat, Floating, dan Fix & Cap.
Apa bedanya, dan mana yang paling cocok buat kamu? Yuk, kita bahas satu per satu!

  1. Cicilan Flat: Aman & Tetap

Cicilan flat artinya besar angsuran kamu tetap dari awal sampai akhir tenor. Misalnya kamu cicil Rp4 juta per bulan, maka jumlahnya tidak akan berubah hingga lunas.

Kelebihan:

  • Bisa lebih tenang karena angsuran tetap
  • Cocok buat kamu yang suka kepastian dan pengaturan keuangan yang rapi

Kekurangan:

  • Bunga awal cenderung lebih tinggi dibanding jenis lainnya
  • Tidak fleksibel jika suku bunga pasar turun
  1. Cicilan Floating: Fleksibel tapi Berisiko

Sistem bunga floating mengikuti pergerakan suku bunga acuan dari Bank Indonesia. Kalau suku bunga turun, cicilan kamu bisa lebih ringan. Tapi kalau naik? Siap-siap cicilan ikut naik juga.

Kelebihan:

  • Potensi cicilan lebih rendah saat kondisi pasar stabil
  • Cocok untuk kamu yang siap ambil risiko dan punya dana cadangan

Kekurangan:

  • Tidak cocok buat kamu yang penghasilannya tetap dan mepet
  • Cicilan bisa fluktuatif tiap tahun
  1. Cicilan Fix & Cap: Kombinasi Aman & Dinamis

Ini pilihan tengah antara flat dan floating. Biasanya, kamu akan mendapatkan bunga tetap (fixed) selama 2–5 tahun pertama, lalu bunga akan berubah mengikuti pasar tapi dibatasi oleh "cap" maksimal.

Contoh: Bunga tetap 6% selama 3 tahun, setelah itu maksimal naik ke 10% walaupun bunga pasar 12%.

Kelebihan:

  • Lebih fleksibel dari flat, lebih aman dari floating
  • Memberikan kepastian di awal, dan perlindungan jangka menengah

Kekurangan:

  • Setelah masa fixed habis, tetap ada kemungkinan cicilan naik
  • Perlu perhitungan matang untuk jangka panjang

Jadi, Mana yang Harus Dipilih?

Jawabannya tergantung pada:

  • Kondisi keuangan pribadi
  • Tingkat kenyamanan terhadap risiko
  • Rencana jangka panjang (mau stay lama atau jual lagi?)

Kalau kamu butuh stabilitas dan penghasilan tetap → Flat bisa jadi pilihan.
Kalau kamu siap ambil risiko demi kemungkinan cicilan lebih murah → Floating bisa dicoba.
Kalau kamu ingin campuran aman dan fleksibel → Fix & Cap patut dipertimbangkan.

Ingin Punya Rumah Tapi Masih Bingung Soal KPR?

Di East2West Property, kamu bisa dapat pilihan rumah dari developer terpercaya, plus didampingi proses KPR-nya dari awal sampai akhir.

Tim kami juga bisa bantu kamu pertimbangkan jenis cicilan mana yang paling cocok dengan kondisi dan tujuan finansialmu.

Sumber: East2West Property

Dapatkan Informasi Terbaru