KDB & KLB: Pengaruhnya Terhadap Desain dan Harga Jual Properti

Kembali ke Beranda

KDB & KLB: Pengaruhnya Terhadap Desain dan Harga Jual Properti

@east2west_property

Mulai dari 15 Juta/Bulan, Kamu Bisa Punya Ruko Strategis dengan Double Fasad di Gading Serpong! ???? ????️Lokasi Strategis di Gading Serpong ????️Harga Mulai Dari 3M ????️Lokasi strategis tepat di depan perumahan mewah dan banyak universitas ????️Memiliki beberapa tipe lebar dari 4.5m, 5.5m, dan 6m Untuk Informasi Selengkapnya Hubungi East2west Property Sekarang Juga! ☎️ : 62 819 1190 5511 #East2WestProperty #PasadenaSquare #Ruko #rukousaha #gadingserpong

♬ original sound - Agen Properti BSD Serpong

East2West Property News - Apa Itu KDB dan KLB?

Koefisien Dasar Bangunan (KDB) dan Koefisien Lantai Bangunan (KLB) adalah dua faktor utama dalam perencanaan tata ruang yang mempengaruhi desain serta harga jual properti. KDB menentukan seberapa besar lahan yang boleh dibangun, sedangkan KLB mengatur jumlah lantai yang bisa dikembangkan dalam suatu proyek.

Bagaimana KDB dan KLB Menentukan Luas Bangunan?

KDB menentukan persentase lahan yang bisa digunakan untuk bangunan. Misalnya, jika suatu lahan memiliki KDB 60%, berarti hanya 60% dari total luas tanah yang boleh dibangun, sementara sisanya harus dibiarkan terbuka atau digunakan sebagai ruang hijau.

Sementara itu, KLB menentukan seberapa tinggi bangunan dapat dibuat. Jika KLB suatu lahan adalah 3, maka luas lantai total yang boleh dibangun adalah tiga kali luas lahan tersebut. Ini berarti developer bisa memaksimalkan ruang vertikal tanpa melebihi batas yang telah ditentukan.

Pengaruh KDB dan KLB terhadap Harga Jual Properti

KDB dan KLB memiliki dampak langsung pada harga jual properti. Lahan dengan KLB tinggi memungkinkan pembangunan lebih banyak unit atau ruang komersial, sehingga meningkatkan nilai ekonomisnya. Sebaliknya, lahan dengan KDB rendah membatasi area yang bisa dikembangkan, yang dapat meningkatkan harga per unit karena keterbatasan jumlah properti yang bisa dibangun.

Bagi investor dan developer, memahami regulasi ini sangat penting untuk memaksimalkan keuntungan. Properti dengan pemanfaatan KDB dan KLB yang optimal dapat memberikan nilai jual lebih tinggi dan meningkatkan daya tarik bagi pembeli.

Tren Desain Hunian Sesuai Aturan KDB dan KLB

Dalam beberapa tahun terakhir, tren desain hunian semakin mengutamakan konsep ruang terbuka dan efisiensi lahan. Dengan KDB yang lebih rendah, pengembang banyak mengadopsi konsep rumah hijau dengan area taman luas. Sementara itu, di kawasan dengan KLB tinggi, desain bangunan vertikal seperti apartemen dan mixed-use development semakin populer.

Kesimpulan

KDB dan KLB memainkan peran penting dalam pengembangan properti. Pemahaman yang baik tentang kedua regulasi ini dapat membantu developer dalam merancang proyek yang sesuai dengan regulasi sekaligus mengoptimalkan nilai jualnya.

Jika Anda ingin berinvestasi atau mencari properti yang sesuai dengan regulasi KDB dan KLB, konsultasikan dengan East2West Property. Kami siap membantu Anda menemukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan Anda.

Sumber: East2West Property

Dapatkan Informasi Terbaru